TIMES BANGKA BELITUNG, JAKARTA – One Piece menjadi buah bibir di rakyat Indonesia setelah bendera Jolly Roger milik Kru Topi Jerami berkibar jelang perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia. 

Pengibaran bendera fiksi Jolly Roger dari One Piece itu tentunya menimbulkan pro dan kontra. Ada yang dengan sadar mengibarkan bendera itu sebagai bentuk kekecewaan terhadap pemerintah, namun banyak juga orang yang fomo, alias hanya ikut-ikutan tanpa mengerti kisah One Piece yang sebenarnya. 

One Piece 

One Piece merupakan manga yang dikarang oleh Eiichiro Oda dan dirilis pertama kali pada 22 Juli 1997 di majalah Shonen Jump di Jepang. Kemudian manga dalam bentuk buku volume pertama diterbitkan pada 24 Desember 1997. 

Manga One Pice bahkan memecahkan rekor penerbitan komik di seluruh dunia. Tahun 2015, One Piece mencatat Rekor Dunia Guinness untuk 'Salinan terbanyak yang diterbitkan dalam seri buku komik oleh satu penulis'.

Tahun 2021, tercatat manga One Pice mencetak lebih dari 490 juta kopi yang beredar di 58 negara, hingga menjadi manga/ komik terlaris sepanjang masa. 

Manga One Pice langsung populer di seluruh dunia, hingga Toei Animation memproduksi anime-nya dan tayang tahun 1999. 

Lalu, Netflix tertarik membuat versi live action yang telah tayang pada 2023 lalu. 

One Piece menceritakan tentang perjalanan Bajak Laut kru Topi Jerami yang dipimpin oleh Monkey D Luffy untuk mencari harta karun terbesar yang disebut 'One Piece'. Mereka harus mengarungi lautan untuk sampai di Grand Line tempat harta karun itu berada. Grand Line merupakan 1 dari 4 samudera yang paling berbahaya di semesta One Piece. 

Kru Topi Jerami dipimpin oleh Monkey D Luffy, dan beranggotakan beberapa orang, yaitu Roronoa Zoro, Nami, Usopp, Sanji, Tony Tony Chopper, Nico Robin, Franky, Brook, dan Jinbe.

Dalam perjalanan itu mereka naik kapal yang disebut Going Merry dengan bendera Jolly Roger. Bendera berlatar hitam, dengan gambar tengkorak sedang tersenyum, lengkap dengan topi jerami yang kerap digunakan oleh Luffy sang kapten. Bendera Jolly Roger diciptakan oleh Usopp, salah satu kru Topi Jerami. 

Hingga kini sudah ada 1.074 episode anime One Piece, dan Luffy bersama Kru Topi Jerami belum menemukan harta karun itu. Oda sepertinya akan terus membuat cerita One Piece. Pada wawancaranya dengan media Jepang, Oda menyebut One Piece tak hanya tentang petualangan bajak laut untuk mencari harta karun.

Pada kisah One Piece, Eiichiro Oda juga menyisipkan pesan tentang arti persahabatan, keberanian, kekuatan, keadilan dan impian. Konsep keadilan dan moralitas juga dimasukkan oleh Oda dalam cerita Luffy. Kisahnya inspiratif, cerita yang lucu dan petualangan yang seru membuat One Piece banyak penggemarnya. (*)